Karena layanan menjadi lebih terkait dengan produk, tidaklah mengherankan jika model teknik, yang pada awalnya dikembangkan untuk menyusun produksi produk berwujud, diperluas ke pengembangan layanan. Service engineering itu sendiri adalah sebuah pendekatan multi disiplin untuk mengelola dan merancang penciptaan bersama nilai (value co-creation) dari sebuah sistem jasa. Pendekatan ini mengembangkan pandangan holistik dari sebuah sistem ke sebuah perancangan sistem secara komprehensif (menyeluruh) dari ujung awal hingga ujung akhir dengan tetap berfokus kepada pelanggan. Idealnya, model ini membantu perusahaan mengurangi biaya yang terkait dengan pengembangan penawaran baru, Mempersingkat periode waktu yang dibutuhkan untuk mengembangkan Gagasan layanan baru, dan secara signifikan meningkatkan peluang bahwa layanan yang diberikan dihargai oleh pasar. Service Engineering Model membantu menentukan dan menyusun struktur.Proses pelayanan Model membagi proses pengembangan menjadi langkah individual mulai dari pembangkitan konsep sampai peluncuran layanan marketready.
Requirement of service Engineering menurut Gill, Liestmann and Keith
Requirement | Specification |
… for the model in general | clarity and lucidity through a uniform, hierarchic structure |
individual utilization of individual model components | |
integrated utilization of all model components | |
reduction of components and interfaces to a minimum | |
model completeness | |
clear allocation of individual development information to relevant model components | |
… for the development process | structuring of individual development phases from a general outline to details about each phase |
consideration of fundamental operations | |
decoupling of development stages | |
… for the utilized methods and tools | clear allocation of methods to development stages |
clear allocation of tools to methods | |
selection of time-saving, user-friendly, and practical methods | |
comprehensible, uniform structure for methods and tools | |
… for the description of design results | utilization of constitutive characteristics for describing design results |
general comprehensibility of vocabulary | |
… for the representation of the design results | early visualization of design |
easily comprehended symbols | |
limited number of symbols to simplify learning and use |