Saya Kebetulan datang di acara alumni IA-ITB karena ada acara bersamaan dengan acara kantor bertemu pengusaha malaysia di Grand Indonesia bersama Bu Sanka. Saya memisahkan diri di jalan sudirman dan langsung menuju lokasi menggunakan busway. Busway menjadi pilihan utama karena perjalanan sangat macet. Naik Busway turun di halte Al Azhar dan berjalan kaki karena dekat. Perjalanan kaki mengikuti ritme istri dan sempat salah arah ke kanan jalan kanan hang lekiu II. Padahal, lokasi kantor berada di pojok kiri (jika dari arah jalan hang tuah) tanpa harus ke kanan pada jalan hang lekiu dengan alamat tepatnya Jl. Hang Lekiu II no 40 Kebayoran Baru , Jakarta Selatan. (link peta)

lokasi kantor berada di pojok kiri (jika dari arah jalan hang tuah) tanpa harus ke kanan pada jalan hang lekiu dengan alamat tepatnya Jl. Hang Lekiu II no 40 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

 

Pak Sumaryanto Widayatin, begitu panggilan ketua Alumni IA-ITB saat ini, menjabat Deputi Bidang Infrastruktur dan Logistik di Kementrian BUMN Pak Sum atau mungkin lebih enak dipanggil mas Sum agar lebih akrab. mas Sum menyampaikan bela sungkawa yang besar atas meninggalnya mas Wid. Mas Wid yang telah berupaya mendorong perubahan konversi energi salah satunya penggunaan gas sebagai bahan bakar. Mas Wid berencana membuat varian bahan bakar premix, konon menurut mas Sum adalah ide dari mahasiswa ITB, dengan harga 6.000 atau 6.500 untuk mengatasi permasalahan subsidi BBM. Namun, saat mas Sum berencana membicarakan pada hari seninnya ternyata hari Jumat sudah di Gunung Tambora dan dipanggil lebih dahulu.

 

Suasana acara alumni di Sekretariat IA-ITB, Jl. hang Lekiu II no. 40 Jakarta, tampak seperti foto di atas. Pertemuan alumni lintas generasi dari angkatan paling muda hingga angkatan paling tua. Semua generasi berkumpul bersilaturahmi dan berkumpul untuk sharing satu sama lain. Semua bergabung menjadi satu dalam acara setengah resmi.

Pertemuan yang menarik dan rutin untuk membangun sinergi satu sama lain. Tenda dengan meja-meja riung menghiasi halaman depan rumah alumni. Foto dibawah terlihat meja riung saya bersama Pak Ade Tamim dari Peruri, Pak Goenarso TI 77, Pak Ashari dari QB (perusahaan bersama mBak Betty), dan mas Holid Mesin 95.

 

Acara yang menarik dengan dipandu oleh Host Kocak dan keren, Alga FSRD kalau tak salah, dan Tiche, Planologi 2007 yang cantik. Sesaat saya pulang pukul 09.00, acara masih berlangsung sepertinya akan dilanjutkan dengan menyanyi. Acara tersebut juga ada standing comedian yang kocak sehingga meramaikan suasana.

 

Acara yang menarik dan saling berbagi… Semoga tak berhenti dan dapat bersua kembali. amiin